Polling tentang Ujian

Hari Kamis,tanggal 10 Maret 2011,saya melakukan riset lagi untuk bulan maret ini. Riset ini mengenai Ujian. Baik Ujian biasa maupun Ujian Nasional yang sekarang akan saya hadapi. Riset ini melibatkan 55 pelajar SMA,baik kelas 10,11,dan 12. Baik dari sekolah saya (SMAN 2 Tasikmalaya) maupun di luar. Sebenarnya,SMS dikirim ke 156 responden. Namun,hanya diterima 101 sms,masih pending 42 sms,dan gagal terkirim 13 sms,dan tentu saja yang membalas hanya 55 responden.

1. Tentang tindakan yang akan dilakukan seorang siswa ketika mendapat soal ujian.

Beginilah kenyataannya. Hanya 15% yang mengaku lebih percaya diri mengerjakan soal-soal itu secara pure,dan tidak melibatkan pendapat orang lain dalam mengisi jawabannya. Itu tentu saja bukan harapan pemerintah atau siapapun. Salah seorang responden berpendapat,"Lebih percaya diri dong. Kadang ada ruginya kita liat pendapat orang. Bingung!".

Selanjutnya,76% menjawab bahwa mengerjakan soal yang paling mudah lebih baik. Namun,bagaimana dengan soal yang lainnya? "Soalnya,mau murni juga rugi. Orang lain yang ngope nilainya lebih tinggi. Terlebih,pemeriksa kan cuma liat nilai angka" ketus salah seorang responden.

Yang patut disyukuri,hanya 5% yang mengaku lihat-lihat saja,serta 4% tidak membuka soal sama sekali!

Saya tidak menganalisis ini..:)